A. RAM (RANDOM ACCESS MEMORY)
RAM berfungsi sebagaj penyimpan data. Berdasarkan akses kecepatannya, RAM memory
terdiri dari RAM dengan akses lambat (sekunder memori) dan RAM dengan akses dapat (cache
memory dan main memory). Beberapa masalah yang sering terjadi Pada RAM memori komputer di
uraikan sebagai berikut.
1. RAM TERDETEKSI LEBIH SEDIKIT DARI NILAI YANG SESUNGGUHNYA.
Beberapa hal yang menyebabkan RAM terdeteksi di Windows lebih sedikit dari kapaaitas sesungguhnya.
KERUSAKAN FISIK
Pertama yang harus Anda di perhatikan adalah memeriksa kondisi fisik RAM tersebut dengan
cara berikut.
a. Buka caaing komputer Anda
b. Lepaskan semua RAM yang ada pada motherboard Anda.
c. Bersihkan RAM dan socket apabila terlihat kotir.
d. Periksa juga apakah ada karat atau tidak. Jika RAN terdapat karat, bersihkan dengan pelumas anti karat.
e. Pastikan bahwa slot kami RAM tersebut dari bahan yang sama (keemasan atau keperakan). Jika berbeda, Sebaiknya Anda mengganti RAM tersebut dengan yang baru.
ROM SHADOWING PADA BEBERAPA BIOS DAN
DRIVER 16 BIT
Beberapa bios juga terdapat feature ROM shadowing yang akan mengcopy isi dari syatem
dan video BIOS ROM ke RAM guna meningkatkan performa komputer (pada DOS dan Windows3.1).
Hal ini karena kecepatan ROM lebih rendah dari pada RAM. Namun, Jika Anda memakai
Windows 95/98/NT dengan memori yang minim, Sebaiknya feature ROM shadowing dimatikan saja
(dari CMOS Setup), Karena Windows 95/98/NT Jarang sekali mengakses ROM sehingga RAM
tersebut dapat di gunakan oleh windows.
Berikut cara mudah mematika feature ROM shadowing dari CMOS setup.
a. Hidupkan komputer dan maaukkan ke BIOS.
b. Untuk masuk ke BIOS ada beberaoa cara yangberbeda tergantung dari jenis motherboard yang akan Anda pakai. Biasanya cukup dengan menekan tombol Delete, F1, Atau F2 pada keyboard saat komputer dinyalakan.
c. Setelah tampilan BIOS Anda muncul, Tab dengan memikil Advanced.
d. Pada bagian bawah tab Anvansed. Pilih Shadow Configuration
e. Atur tampilan Shadow Configuration dengan pilihan Disable semua.
f. Pilih tab Save & Exit Setup, Kemudian klik y (yes).
VGA CARD ANDA ON BOARD
RAM Anda akan terdeteksi lebih sedikit bila Andq menggunakan VGA card on board. Misalkan Anda
memiliki RAM 64 MB dan VGA card 2 MB, RAM yang dapat di gunakan hanya sebesar 62 MB (64 MB - 2 MB). Jadi, Sebaiknya jangan memakai VGA card on board.
TERDAPAT DRIVER ATAU PROGRAM YANG
DIJALANKAN DARI CONFIG.SYS ATAU AUTOEXEC.BAT
YANG BEKERJA MENGGUNAKAN RAM
Periksa autoexec.bat dan config.sys dengan menggunakan notepad Jika terdapat tulisan mencurigakan atay kira-kira digunakan untuk me-load program, Tambahkan kata REM agar program tersebut tidak dapat di-load/dijalankan. Jiika Anda memakai driver CD-ROM 4x dari Teac, Ubahlah parameter xmssize=-1 pada autoexec.bat menjadi xmssize=0.
VIRTUAL DEVICE DRIVER DIJALANKAN DARI SYSTEM.INI
Untuk mengatasi masalah ini ikuti langah-langkah berikut
a. Buka system.ini dengan cara klik [Start] > [Run[ > ketikkan sysedit.
b. Pada system.ini, Kemudian editlah pada baris yang kira-kira digunakan untuk meload virtual device driver.
c. Alternatif lainnya adalah dengan membuat file system.ini yang baru.
TERDAPAT BARIS MAXPHYSPAGE PADA FILE SYSTEM.INI
Silahkan lihat pada file system.ini, Apakah terdapat baris "maxphyspage" atau tidak. Jika ya, hapus baris tersebut. Pastikan system.ini tidak ada baris " maxphyspage" dengan cara berikut.
- Buka system.ini dengan cara klik [Start] > [Run] ketikkan syatem.ini
- Akan terbuka file Notepad system.ini
- Pastikan tidak ada baris "maxphyspage". Jika, Hapus baris tersebut.
KESALAHAN PADA CMOS SETTING
Pada beberapa komputer terdapat feature Memory Hole a 16 MB atau Hold to 15 MB RAM. Jika feature tersebut di-enabledan Anda memiliki RAM yang lebih besar dari 15 MB atau 16 MB,
Windows akan tetap mendeteksi sebesar 15 MB atau 16 MB. Untuk mengataai hal ini, Silahkan di-disable feature tersebut dengan cara berikut.
a. Hidupkan komputer dan masuklah ke BIOS.
b. Untuk masuk ke BIOS, Cukup dengan menekan tombol Delete, F1, Atau F2 pada keyboard saat komputer di nyalakan.
c. Setelah tampilan BIOS akan muncul, Tab dengan memilih Advanced.
d. Pada bagian bawah tab Anvanced, Pilih Advanced Chipset Setup.
e. Atur Memory Hole dengan Disable.
f. Pilih tab [Exit] > [Exit Saving Canges] atau tekan F10, Kemudian klik Y (yes) atau Enter.
SETELAH MENAMBAH RAM, MENGAPA RAM YANG TERDETEKSI
MASIH SAMA
Setelah menambah atau menginstall RAM, Anda harus melakukan setup BIOS ulang dengan cara berikut.
- Pada saat pertama kali menghidupkan komputer sampai dengan muncul logo BIOS, Tekan Delete (Untuk beberapa komputer mungkin [Ctrl+Alt+Del] atau kombinasi key yang lain).
- Setelah selesai , Pilih Save Setting and Exit. Sebagai tambahan informasi untuk setting tersebut, Anda bisa membaca pada buku manual motherboard.
ERROR SETELAH MEMASANG RAM BARU
Saat Anda meng-upgrade memory RAM komputer, Seringkali Anda lupa jenis dan versi PC RAM yang Anda gunakan, Sehingga ketika memasangkan akan terjadi error, Seperti blue screen dan hang. Cara mengatasi masalah aeperti ini sebenarnya sangat mudah, Yaitu dengan cara berikut.
1. Periksa jenis RAM Anda sebelumnya. Miaalkan Anda harus memakai RAM DDR1 Vgen PC3200 512 MB, Untuk meng-upgrade yang sifatnya menambah besar RAM menjadi 1GB atau lebih, Anda harus membeli RAM dengan jenis yang sama, yaitu DDR1 Vgen (disarankan memakai merk yang sama dengan sebelumya) PC3200 juga.
2. Bersihkan terlebih dahulu slot RAM dengan kuas, Untuk menghilangkan debu atau kotoran.
3. Jika Anda memang mengganti RAM dengan tidak memakai lagi RAM yang lama, Cobalah untuk merujuk buku manual motherboard. Lihatlah jenis dan spesifikasi RAM apa saja yang support dengan motherboard Anda.
MEMPERCEPAT KINERJA MEMORY
Untuk meningkatkan kinerja sebuah komputer, Tentu Anda harus meng-update memori komputer Anda dengan spesifikasi yang lebih tinggi. Untuk menambah speaifikasi atau menambah kepingan RAM baru tentu harus mengeluarkan biaya yang lumayan mahal. Anda dapat memanfaatkan beberapa software-software
berikut agar kinerja komputer Anda lebih cepat.
1. RamBooster
2. Memory Optimizer
3. freeRAM XP Pro
Setelah menemukan software teraebut, Lakukan instalasidan optimalkan memori komputer Anda.
RAM berfungsi sebagaj penyimpan data. Berdasarkan akses kecepatannya, RAM memory
terdiri dari RAM dengan akses lambat (sekunder memori) dan RAM dengan akses dapat (cache
memory dan main memory). Beberapa masalah yang sering terjadi Pada RAM memori komputer di
uraikan sebagai berikut.
1. RAM TERDETEKSI LEBIH SEDIKIT DARI NILAI YANG SESUNGGUHNYA.
Beberapa hal yang menyebabkan RAM terdeteksi di Windows lebih sedikit dari kapaaitas sesungguhnya.
KERUSAKAN FISIK
Pertama yang harus Anda di perhatikan adalah memeriksa kondisi fisik RAM tersebut dengan
cara berikut.
a. Buka caaing komputer Anda
b. Lepaskan semua RAM yang ada pada motherboard Anda.
c. Bersihkan RAM dan socket apabila terlihat kotir.
d. Periksa juga apakah ada karat atau tidak. Jika RAN terdapat karat, bersihkan dengan pelumas anti karat.
e. Pastikan bahwa slot kami RAM tersebut dari bahan yang sama (keemasan atau keperakan). Jika berbeda, Sebaiknya Anda mengganti RAM tersebut dengan yang baru.
ROM SHADOWING PADA BEBERAPA BIOS DAN
DRIVER 16 BIT
Beberapa bios juga terdapat feature ROM shadowing yang akan mengcopy isi dari syatem
dan video BIOS ROM ke RAM guna meningkatkan performa komputer (pada DOS dan Windows3.1).
Hal ini karena kecepatan ROM lebih rendah dari pada RAM. Namun, Jika Anda memakai
Windows 95/98/NT dengan memori yang minim, Sebaiknya feature ROM shadowing dimatikan saja
(dari CMOS Setup), Karena Windows 95/98/NT Jarang sekali mengakses ROM sehingga RAM
tersebut dapat di gunakan oleh windows.
Berikut cara mudah mematika feature ROM shadowing dari CMOS setup.
a. Hidupkan komputer dan maaukkan ke BIOS.
b. Untuk masuk ke BIOS ada beberaoa cara yangberbeda tergantung dari jenis motherboard yang akan Anda pakai. Biasanya cukup dengan menekan tombol Delete, F1, Atau F2 pada keyboard saat komputer dinyalakan.
c. Setelah tampilan BIOS Anda muncul, Tab dengan memikil Advanced.
d. Pada bagian bawah tab Anvansed. Pilih Shadow Configuration
e. Atur tampilan Shadow Configuration dengan pilihan Disable semua.
f. Pilih tab Save & Exit Setup, Kemudian klik y (yes).
VGA CARD ANDA ON BOARD
RAM Anda akan terdeteksi lebih sedikit bila Andq menggunakan VGA card on board. Misalkan Anda
memiliki RAM 64 MB dan VGA card 2 MB, RAM yang dapat di gunakan hanya sebesar 62 MB (64 MB - 2 MB). Jadi, Sebaiknya jangan memakai VGA card on board.
TERDAPAT DRIVER ATAU PROGRAM YANG
DIJALANKAN DARI CONFIG.SYS ATAU AUTOEXEC.BAT
YANG BEKERJA MENGGUNAKAN RAM
Periksa autoexec.bat dan config.sys dengan menggunakan notepad Jika terdapat tulisan mencurigakan atay kira-kira digunakan untuk me-load program, Tambahkan kata REM agar program tersebut tidak dapat di-load/dijalankan. Jiika Anda memakai driver CD-ROM 4x dari Teac, Ubahlah parameter xmssize=-1 pada autoexec.bat menjadi xmssize=0.
VIRTUAL DEVICE DRIVER DIJALANKAN DARI SYSTEM.INI
Untuk mengatasi masalah ini ikuti langah-langkah berikut
a. Buka system.ini dengan cara klik [Start] > [Run[ > ketikkan sysedit.
b. Pada system.ini, Kemudian editlah pada baris yang kira-kira digunakan untuk meload virtual device driver.
c. Alternatif lainnya adalah dengan membuat file system.ini yang baru.
TERDAPAT BARIS MAXPHYSPAGE PADA FILE SYSTEM.INI
Silahkan lihat pada file system.ini, Apakah terdapat baris "maxphyspage" atau tidak. Jika ya, hapus baris tersebut. Pastikan system.ini tidak ada baris " maxphyspage" dengan cara berikut.
- Buka system.ini dengan cara klik [Start] > [Run] ketikkan syatem.ini
- Akan terbuka file Notepad system.ini
- Pastikan tidak ada baris "maxphyspage". Jika, Hapus baris tersebut.
KESALAHAN PADA CMOS SETTING
Pada beberapa komputer terdapat feature Memory Hole a 16 MB atau Hold to 15 MB RAM. Jika feature tersebut di-enabledan Anda memiliki RAM yang lebih besar dari 15 MB atau 16 MB,
Windows akan tetap mendeteksi sebesar 15 MB atau 16 MB. Untuk mengataai hal ini, Silahkan di-disable feature tersebut dengan cara berikut.
a. Hidupkan komputer dan masuklah ke BIOS.
b. Untuk masuk ke BIOS, Cukup dengan menekan tombol Delete, F1, Atau F2 pada keyboard saat komputer di nyalakan.
c. Setelah tampilan BIOS akan muncul, Tab dengan memilih Advanced.
d. Pada bagian bawah tab Anvanced, Pilih Advanced Chipset Setup.
e. Atur Memory Hole dengan Disable.
f. Pilih tab [Exit] > [Exit Saving Canges] atau tekan F10, Kemudian klik Y (yes) atau Enter.
SETELAH MENAMBAH RAM, MENGAPA RAM YANG TERDETEKSI
MASIH SAMA
Setelah menambah atau menginstall RAM, Anda harus melakukan setup BIOS ulang dengan cara berikut.
- Pada saat pertama kali menghidupkan komputer sampai dengan muncul logo BIOS, Tekan Delete (Untuk beberapa komputer mungkin [Ctrl+Alt+Del] atau kombinasi key yang lain).
- Setelah selesai , Pilih Save Setting and Exit. Sebagai tambahan informasi untuk setting tersebut, Anda bisa membaca pada buku manual motherboard.
ERROR SETELAH MEMASANG RAM BARU
Saat Anda meng-upgrade memory RAM komputer, Seringkali Anda lupa jenis dan versi PC RAM yang Anda gunakan, Sehingga ketika memasangkan akan terjadi error, Seperti blue screen dan hang. Cara mengatasi masalah aeperti ini sebenarnya sangat mudah, Yaitu dengan cara berikut.
1. Periksa jenis RAM Anda sebelumnya. Miaalkan Anda harus memakai RAM DDR1 Vgen PC3200 512 MB, Untuk meng-upgrade yang sifatnya menambah besar RAM menjadi 1GB atau lebih, Anda harus membeli RAM dengan jenis yang sama, yaitu DDR1 Vgen (disarankan memakai merk yang sama dengan sebelumya) PC3200 juga.
2. Bersihkan terlebih dahulu slot RAM dengan kuas, Untuk menghilangkan debu atau kotoran.
3. Jika Anda memang mengganti RAM dengan tidak memakai lagi RAM yang lama, Cobalah untuk merujuk buku manual motherboard. Lihatlah jenis dan spesifikasi RAM apa saja yang support dengan motherboard Anda.
MEMPERCEPAT KINERJA MEMORY
Untuk meningkatkan kinerja sebuah komputer, Tentu Anda harus meng-update memori komputer Anda dengan spesifikasi yang lebih tinggi. Untuk menambah speaifikasi atau menambah kepingan RAM baru tentu harus mengeluarkan biaya yang lumayan mahal. Anda dapat memanfaatkan beberapa software-software
berikut agar kinerja komputer Anda lebih cepat.
1. RamBooster
2. Memory Optimizer
3. freeRAM XP Pro
Setelah menemukan software teraebut, Lakukan instalasidan optimalkan memori komputer Anda.
1 comments:
Click here for commentswah saya sering banget gan, ngalamin kerusakan pada RAM. thanks infonya
ConversionConversion EmoticonEmoticon